Minggu, 06 Februari 2011

Perawatan Gigi

6 bulan sejak gigi pertama tumbuh, atau saat usia anak setahun.

Cara merawat mulut dan gigi bayi pada usia 13-24 bulan:

  1. Mulailah perkenalkan pasta gigi berfluoride
  2. Jangan biarkan anak tidur dengan botol susu (sambil minum susu dari botol), kecuali air putih.
  3. Pergunakan pasta gigi seukuran sebutir kacang hijau.
  4. Sikat gigi anak setidaknya dua kali sehari (sehabis sarapan dan sebelum tidur di malam hari)
  5. Gunakan sikat gigi yang lembut dari bahan nilon.
  6. Ganti sikat gigi tiap tiga bulan atau bila bulu-bulu sikat sudah rusak.
  7. Jadilah teladan dengan mempraktekkan kebiasaan menjaga kesehatan mulut dan lakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.

8. Biasakan anak untuk memakan makanan ringan yang sehat, seperti buah segar dan sayuran segar.

9. Hindari makanan ringan yang mengandung gula.


Perlengkapan mandi untuk bayi

Kita sebagai orang tua harus memperhatikan beberapa hal dalam mempersiapkan Perlengkapan bayi yang harus kita miliki. perlengkapan bayi dari mulai perlengkapan pakaian sampai perlengkapan mandi untuk bayi. Dalam hal perlengkapan mandi kita harus mengetahuinya, banyak produk yang ditawarkan untuk perlengkapan mandi bayi dari mulai sabun mandi bayi, sampho bayi, bak mandi bayi, dll. pada saat kita membeli perlengkapan mandi bayi terutama sabun mandi bayi dan bak mandi bayi, kita harus memperhatikan dalam hal kualitasnya, jangan melihat harganya yang mahal tetapi kita harus menyesuaikan dengan kondisi tubuh bayi.
Banyak produk sabun mandi bayi yang beredar dipasaran, tapi kualitas dan kuantitasnya berbeda-beda. Banyak produk sabun mandi bayi yang banyak dipergunakan oleh sebagian orang tua yang mengutamakan keharuman yang ada dalam sabun mandi tersebut, padahal belum tentu kandungan yang ada dalam sabun mandi tersebut aman untuk bayi atau tidak. sabun mandi yang beredar sekarang banyak mengandung zat kimia yang berlebihan sehingga mempengaruhi pada kulit bayi. selain sabun mandi bayi adapun perlengkapan bayi yang lainya yang digunakan pada saat bayi mandi yaitu bak mandi.
Bak mandi ini berfungsi untuk menahan tubuh bayi yang sangat renta ketika dimandikan, bak mandi ini biasanya menyerupai sebagai penahan tubuh belakang supaya tidak sukar memandikanya. Menggunakan bak mandi bayi ini berbeda-beda, maka harus disesuaikan dengan usia bayi.
Perlengkapan mandi untuk bayi yang lainya:
  1. Washlap: Pilih washlap yang berbahan lembut, yang tidak melukai bayi pada saat dimandikan.
  2. Handuk bayi: Gunakan handuk bayi yang lembut supaya tidak terjadi iritasi pada saat menggunakan handuk tersebut.
  3. Shampo: Gunakan shampo yang tidak perih dimata, yang mengandung lebih sedikit bahan aditif.
  4. Mainan bayi seperti bebek-bebekan. Sediakan mainan bayi saat akan memandikan bayi supaya memudahkan kita untuk memandikannya, agar bayi tidak menangis.
  5. Gayung bayi: Gunakan gayung yang berwarna-warni dan ada gambarnya, supaya bayi pengin disiram air dengan gayung tersebut.

Merawat bayi gampang-gampang susah. Bukan cuma butuh kesabaran, tapi perlu pengetahuan tentang perawatan yang benar.
Tabloid nakita kembali menggelar Konsultasi Ahli. Kali ini mengenai "Perawatan Bayi Baru Lahir", dengan pakarnya, dr. Eric Gultom, Sp.A dari Subbagian Neonatologi RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Nah, berikut ini sejumlah pertanyaan yang diutarakan para ibu dan calon ibu dalam kesempatan tersebut. 

Berapa lama tali pusat akan lepas? Apa yang harus dilakukan sebelum lepas?
Ada tali pusat yang lepas dalam waktu 5 hari, 7 hari, bahkan dua minggu. Perawatannya sangat sederhana. Mandikan bayi, gosok tali pusat dengan sabun. Keringkan dan bersihkan dengan alkohol 70 persen. Biarkan dalam keadaan terbuka, tak usah dibungkus-bungkus, kecuali infeksi. Jadi, jangan dipakaikan bedak, abu gosok atau dikunyahin sirih dan sebagainya. Nanti malah jadi tetanus dan sarang kuman.
Penggunaan antiseptik pun tak lagi dianjurkan, karena ada kandungan yodium. Kalau pemberiannya berlebihan menyebabkan gangguan terhadap pertumbuhan gondoknya. Pemakaian alkohol pun hanya digunakan sesudah mandi pagi dan sore.
Betulkah minyak kayu putih tak boleh diberikan sebelum anak usia 3 tahun?
Pemberian minyak kayu putih pada usia berapa saja tak masalah. Hanya ada dua faktor; seberapa besar konsentrasinya dan seberapa iritatif serta sensitif kulit si bayi. Tentunya konsentrasi minyak kayu putih yang asli, misal, dari Ambon, akan berbeda dengan yang sudah campuran. Yang asli akan terasa makin pedas. Faktor iritasi yang ditimbulkan pun berbeda. Semakin asli semakin beruntusan kulitnya.
Jadi, tak ada larangan orang tua memakaikan minyak kayu putih pada bayinya, tergantung seberapa iritatif dan sensitif kulitnya. Apalagi pori-pori kulit bayi lebih kecil dibanding pori-pori orang dewasa. Pori-pori ini digunakan untuk pernapasan kulit. Jika pori-pori tertutup dengan minyak, tak terjadi pernapasan kulit. Akibatnya, kulit jadi kemerahan. Solusinya, tak usah diberi obat macam-macam. Mandikan saja dan dikeringkan.
Bagaimana dengan pemberian bedak pada bayi?
Sebetulnya di Indonesia tak perlu penggunaan bedak, baby oil, baby lotion, dan segala macam. Sebab, tingkat kelembabannya tinggi, hingga permukaan kulit tak pernah kering.
Praktek lain yang salah tentang bedak yaitu digunakan untuk membersihkan bekas kencing atau daerah-daerah yang basah karena keringat. Padahal, campuran bedak dan keringat adalah media yang baik untuk tumbuh kuman. Sementara permukaan kulit sendiri sudah penuh kuman. Itu sebab, bila tak mandi, terjadi pembusukan oleh bakteri yang ada di permukaan kulit. Apalagi di lipatan-lipatan seperti leher, selangkangan, yang lebih cepat terjadi pembusukan.
Memang tak menyebabkan kematian, tapi banyak beruntusan, dan kadang ada nanah-nanah kecil di lipatan seperti leher. Solusinya, bayi dimandikan. Jangan pakai air panas, kecuali di daerah yang dingin sekali. Pakailah sabun bayi atau sabun khusus, selain untuk membersihkan juga menghambat tumbuhnya kolonisasi kuman.
Bolehkah pemberian minyak kelapa pada biang keringat?
Tidak, karena akan menutup pori-porinya.
Berapa kali bayi buang air besar dalam sehari?
Bila bayi minum ASI, BAB-nya bisa 12-15 kali dalam sehari. Bahkan, kadang sambil menyusu pun ia BAB, karena enzim pencernaannya belum bekerja baik, gerakan peristaltik ususnya bekerja terus dan lebih hebat, hingga waktu menyusu dia langsung BAB otomatis saja. Semakin berjalannya waktu, enzimnya semakin sempurna, ASI-nya makin bisa ditahan untuk diserap dulu dan sisanya baru dibuang. Jadi, bayi sering BAB bukan mencret, mau pintar atau ngenteng-ngentengin badan.
Bagaimana kalau bayi diare?
Kalau mencret pasti ada lendir dan darah, jadi ada luka. Di bawah usia sebulan, mencret pada bayi adalah tanda infeksi. Ibu harus hati-hati. Sebelumnya bayi kelihatan tak mau minum, rewel dan menangis. Anak yang diare harus minum obat. Selama bayinya tak muntah, pemberian ASI bisa menolong.
Bolehkah bayi tidur di ruang ber-AC?
Tak apa-apa, misal, dengan suhu 24-23 derajat Celcius atau bahkan 16 derajat Celcius, tak masalah. Kalau ibu merasa mungkin bayinya kedinginan, bisa diselimuti. Pemakaian kipas angin pun boleh.
Benarkah bayi menangis berarti melatih paru-parunya?
Bayi menangis karena ada sesuatu seperti kaget, kolik. Jadi, tak ada hubungannya dengan latihan paru-paru. Malah kalau terlalu banyak menangis akan buang energi dan si bayi jadi lemas.
Bagaimana mengatasi bayi kembung? Perlukah pemakaian minyak telon?
Bayi ditelungkupkan/ditengkurapkan. Kalau banyak angin di perutnya, akan keluar kentut. Sebab, dengan ditelungkupkan, gas di perut akan mencari tempat yang lebih tinggi untuk kemudian keluar.
Pemakaian minyak telon jika berdasarkan keyakinan ibu tak apa-apa, maka silakan. Asal tahu, minyak telon bisa menyebabkan kulit bayi merah-merah, meski tak membahayakan. Tapi memang itu sifatnya iritasi.
Bagaimana membersihkan alat kelaminnya?
Bersihkan dengan cebok dan pakai sabun. Saat mandi, bayi laki-laki bagian kulupnya ditarik dan dibersihkan pakai sabun, karena banyak sisa-sisa kencing. Apalagi bila pakai pampers. Bisa juga membersihkannya sehabis pipis, bayi dipegangi di wastafel, bersihkan bekas pipisnya dengan air keran yang mengalir, pakaikan sabun, keringkan dan pakaikan celana pendek.
Bolehkah bayi diurut?
Tidak, karena tak ada gunanya. Kalau bayinya jatuh, tampak kesakitan dan tak bisa diam atau nangis-nangis, maka rontgen saja, tak usah diurut-urut.
Berat badan saya naiknya banyak, bolehkah setelah melahirkan saya diet?
Selama hamil, kenaikan berat badan memang harus diatur agar jangan jadi darah tinggi. Tapi, kalau selama menyusui sebaiknya tidak diet karena nanti ASI-nya jadi tak banyak. Kalau sudah selesai masa menyusui, silakan.
 

©2009 Lisa Fradisa | by TNB